Analisis kekuatan dan rigiditas pada large assembly structure adalah proses untuk mengevaluasi kemampuan suatu struktur besar yang terdiri dari beberapa komponen untuk menahan beban dan deformasi yang terjadi selama penggunaan. Tujuan dari analisis ini adalah untuk memastikan keamanan dan keandalan struktur dalam operasi serta memastikan bahwa struktur memenuhi persyaratan desain yang telah ditetapkan.
Analisis ini sangatlah umum dilakukan pada beberapa industri seperti industri proses kimia, energi, pembangkit listrik, atau tambang untuk support fasilitas-fasilitas produksi atau tools lainya. Atau Untuk industri lainya seperti untuk desain hull kapal atau pesawat terbang dengan banyak sekali komponen-komponen yang saling terhubung.
Oil rig onshore dan offshore
Struktur platform pada boiler
Struktur sayap pesawat terbang
Struktur platform fasilitas produksi kimia
Proses analisis kekuatan dan rigiditas pada large assembly structure melibatkan beberapa tahapan. Tahapan pertama adalah pembuatan model struktur menggunakan perangkat lunak Computer Aided Desain (CAD) untuk membuat model 3D dan tata letaknya secara detail. Setelah model selesai, tahap selanjutnya adalah pembebanan, yaitu menentukan gaya atau beban yang akan diterima oleh struktur selama penggunaan. Beban tersebut dapat berasal dari beban yang dihasilkan oleh berat sendiri struktur, beban dari lingkungan sekitar, atau beban yang ditimbulkan oleh penggunaan struktur tersebut.
Setelah pembebanan, tahap selanjutnya adalah analisis. Analisis ini biasanya dilakukan menggunakan metode numerik, seperti metode elemen hingga (finite element method). Metode ini memecah struktur menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, yang disebut elemen, dan kemudian menghitung perilaku setiap elemen secara terpisah. Data yang dihasilkan dari setiap elemen kemudian digunakan untuk menghitung perilaku keseluruhan struktur. Salah satu software yang paling populer digunakan untuk analisis struktur large assembly dan telah menjadi standar di industri selama puluhan tahun adalah MSC Nastran untuk solver, dan MSC Apex untuk user interface nya.
Perilaku yang dianalisis meliputi kekuatan dan rigiditas struktur. Kekuatan struktur mencakup kemampuan struktur untuk menahan gaya dan beban yang diberikan tanpa mengalami kerusakan atau keruntuhan. Sedangkan rigiditas struktur mencakup kemampuan struktur untuk tetap menjaga bentuk dan posisi awalnya meskipun diberikan beban yang besar.
Setelah analisis selesai dilakukan, hasil yang dihasilkan harus diinterpretasikan untuk memastikan bahwa struktur assembly besar tersebut aman dan efektif dalam operasinya. Interpretasi hasil ini melibatkan analisis data numerik dan kesesuaian hasil dengan persyaratan desain. Jika hasil tidak sesuai dengan persyaratan desain, perlu dilakukan modifikasi pada desain untuk memastikan keamanan dan kinerja yang diinginkan.
Analisis kekuatan dan rigiditas pada large assembly structure adalah proses penting dalam pengembangan struktur besar. Dengan melakukan analisis ini, produsen dapat memastikan bahwa produk mereka memenuhi persyaratan desain dan aman serta efektif dalam operasinya. Analisis ini juga membantu meminimalkan risiko kerusakan dan cedera pada pengguna, serta memperpanjang umur produk, memastikan semua fasilitas anda secara teknis yang menentukan performa dari bisnis perusahaan anda secara keseluruhan.
Author: Caesar Wiratama
SIMAK STEP-BY-STEP ANALISIS STRUKTUR ASSEMBLY BESAR
